Fungsi dan Manfaat Database Server

Database Server

Fungsi dan Manfaat Database Server

Database server adalah komponen vital dalam sistem yang berfungsi untuk mengatur akses data, memastikan ketersediaan informasi, mengoptimalkan kinerja, dan menjaga keamanan data. Secara umum, sebuah basis data merupakan kumpulan informasi yang disusun dalam berbagai format, termasuk tabel, objek, kueri, tampilan, dan skema.Proses pengelolaan informasi menggunakan perangkat lunak komputer akan menghasilkan output yang kemudian disajikan kepada pengguna. Dalam hal ini, server bertindak sebagai penghubung antara database dan pengguna. Meskipun setiap server memiliki sistem, antarmuka, dan fitur yang berbeda, fungsi dasarnya tetap sama.

Fungsi Database

pengertian database server

Database Server

Saat membahas mengenai server sebagai komponen penting dan suatu sistem komputasi, perlu juga dipahami apa fungsi database. Terutama untuk bidang bisnis perusahaan dengan banyak menggunakan sistem online, beberapa fungsi disini perlu diketahui.

1. Mengatur Akses ke Database

Salah satu fungsi utama dari database server adalah menjadi jembatan antara pengguna—baik individu maupun organisasi—dan pusat data. Informasi yang diinput dan diolah oleh perangkat lunak tidak dapat langsung diakses oleh pengguna. Untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan, pengguna harus mengikuti beberapa langkah permintaan kepada server, yang biasanya hanya memakan waktu beberapa detik. Namun, akses ini dibatasi hanya untuk mereka yang memiliki otorisasi.

2. Memastikan ketersediaan data

Database server menjamin bahwa informasi selalu tersedia ketika dibutuhkan. Contohnya dapat kita lihat dalam sistem perbankan online, di mana pengguna dapat membuka aplikasi atau website bank, masuk ke akun mereka, dan melakukan berbagai transaksi kapan saja, 24 jam sehari. Setiap transaksi, seperti pembelian atau transfer, akan langsung dicatat dan saldo serta mutasi rekening akan selalu terupdate.

3. Menjaga keamanan data

Keamanan data adalah aspek penting yang harus diperhatikan, terutama mengingat risiko pencurian dan serangan malware di dunia maya. Database server memiliki mekanisme untuk melindungi data dari kerusakan atau kehilangan. Dengan membatasi akses kepada pihak yang tidak berwenang serta menerapkan enkripsi, server ini berfungsi sebagai garis pertahanan dalam menjaga keamanan data. Administrasi sistem juga rutin melakukan pembaruan untuk menghindari potensi ancaman.

4. Mengoptimalkan Kinerja Database

Database server mendukung kinerja pusat informasi agar dapat beroperasi secara optimal. Proses penyimpanan, pengelolaan, dan pengolahan data menjadi lebih efisien dan pengguna hanya perlu menginput informasi yang diinginkan. Ketika informasi tersebut diperlukan kembali, pengambilan data dapat dilakukan dengan cepat, dan informasi dapat diproses dalam format yang lebih mudah dipahami. Dari berbagai fungsi yang telah dibahas, terlihat jelas bahwa database memiliki banyak bentuk dan jenis informasi yang dapat disajikan sesuai perintah pengguna, seperti audio, gambar, video, grafik, diagram, tabel, dan lainnya.

Manfaat Database

Database Server

Keberadaan database server tidak hanya memberikan fungsi, tetapi juga sejumlah manfaat yang dapat dirasakan oleh penggunanya. Dengan sistem yang terintegrasi dan terkelola dengan baik, database server membantu meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan jaminan keamanan yang diperlukan dalam pengelolaan data.

Dalam berbagai bidang, keberadaan server database di pusat informasi menawarkan beragam manfaat yang signifikan. Manfaat ini dapat dilihat dalam sektor bisnis, kesehatan, sosial, serta kehidupan pribadi.

1. Memungkinkan akses data yang aman dan terstruktur

Data yang dimasukkan ke dalam sistem tidak selalu ditampilkan dalam bentuk yang sama saat dipanggil kembali. Sebagai contoh, angka dapat diubah menjadi format informasi lain seperti tabel, grafik, atau persentase sesuai kebutuhan. Pengguna dapat mengakses data tersebut secara pribadi melalui sistem login masing-masing, sehingga orang lain tidak dapat masuk dan melihat informasi di sistem Anda tanpa izin yang sah.

2. Menjamin ketersediaan data sepanjang waktu

Manfaat lain yang tak kalah penting adalah jaminan ketersediaan informasi kapan saja. Selama server berfungsi dengan baik, Anda dapat mengakses semua informasi yang diperlukan tanpa hambatan. Misalnya, data terkait transaksi di platform e-commerce dapat diakses bahkan di tengah malam. Proses ini berjalan otomatis, sehingga tidak ada jeda saat Anda menggunakan berbagai fitur dalam aplikasi untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan.

3. Meningkatkan kinerja sistem database secara keseluruhan

Sama seperti fungsi utama dari sebuah database, peningkatan kinerja sistem juga menjadi tanggung jawab server. Selalu ada pembaruan dan penyempurnaan yang dirancang untuk mengoptimalkan keamanan serta kenyamanan bagi pengguna.

4. Melindungi data dari serangan dan pelanggaran

Serangan siber seperti peretasan dan pencurian bisa diantisipasi. Sehingga semua informasi sensitive yang mungkin terupload ke pusat penyimpanan tetap aman. Termasuk juga membatasi kemungkinan adanya akses tak dikenali yang masuk dalam pelanggaran.

Untuk jaminan keamanan dari serangan maupun pelanggaran ini sistem akan meminta verifikasi. Contoh jika Anda ingin mengakses halaman sosial media, diperlukan identitas login khusus untuk memverifikasi pemilik akun sesungguhnya.

5. Memberikan backup data otomatis untuk menghindari kehilangan data yang berharga

Salah satu kinerja pokok adalah melakukan backup. Yaitu menyalin suatu sumber informasi yang diinput, ke dalam lokasi penyimpanan lain. Sehingga pada saat terjadi risiko kerusakan atau kehilangan seperti kerusakan perangkat informasi tersebut masih bisa diakses.

Hal ini dilakukan secara otomatis oleh sistem komputasi. Anda tidak perlu melakukan backup manual yang sering membingungkan. Contoh saat lupa password email, Anda masih bisa akses ke dalam akun email menggunakan berbagai alternatif recovery.

Kemudian database terdiri dari apa saja? Di bawah ini akan kami jelaskan untuk informasi lengkapnya untuk Anda.

Komponen-Komponen Database

Ada banyak bentuk data atau informasi yang dihasilkan dari proses pengolahan komputasi. Diantaranya adalah data berupa angka-angka. Misalnya mengecek mutasi rekening perbankan dan saldo akhir.

Hasil yang didapat adalah hasil hitungan sesuai dengan jumlah transaksi baik keluar atau masuk. Anda tidak perlu melakukan penghitungan manual sendiri. Semua informasi tersebut real time, begitu terjadi transaksi keluar masuk uang akan langsung update pada saldo.

Relasi, grafik atau diagram juga merupakan bentuk informasi yang sudah jadi dan dapat dibaca dengan lebih jelas oleh pengguna. Misalnya, Anda ingin mengetahui hasil penjualan perusahaan setiap dalam 5 tahun terakhir.

Maka dapat disajikan dalam bentuk grafik atau bentuk lain yang mudah dibaca, jadi bukan angka mentahnya. Dari grafik, bisa diketahui tren naik, turun serta prospeknya. Tentunya terlebih dulu saat diterapkan suatu standar untuk menentukan kriteria hasil perhitungannya.

Query juga merupakan salah satu bentuk penyajian informasi yang efektif dan mudah dipahami pengguna. Query merupakan permintaan informasi kepada sistem menggunakan suatu bahasa perintah tertentu.

Pusat informasi menyimpan data dalam beberapa tabel. Terdiri dari kolom yang menyimpan atribut data, beserta baris atau informasi. Query membantu mengambil data tersebut dari berbagai tabel, menyusun, kemudian menampilkan sesuai perintah.

Baca Juga: Cara Mudah untuk Membuat Cadangan Data Anda

Untuk informasi selengkapnya Anda dapat melihat website ptbsb.id atau menghubungi kami via Whatsapp berikut.

No Comments

Post A Comment

Contact Us