26 Feb Ini Dia Manfaat Teknologi Informasi di Bidang Edukasi
Manfaat teknologi informasi di bidang edukasi cukup besar. Kemajuan dunia pendidikan salah satunya atas peran dari kemajuan teknologi. Sehingga memudahkan para siswa dan guru melaksanakan aktifitas belajar mengajar.
Informasi terkait pendidikan semua jenjang bisa didapat dengan mudah melalui penggunaan teknologi. Salah satu yang berperan paling besar adalah kehadiran internet. Sebab untuk mengejar ketertinggalan dari Negara maju, tidak bisa hanya mengandalkan dari literatur buku.
Bahkan untuk jurnal dan macam sumber pustaka lainnya masih kurang menunjang. Manfaat teknologi informasi lebih mudah dan lebih up to date justru literature seperti jurnal maupun buku yang didapat secara online melalui internet.
Selain dari segi penyediaan literatur sebagai sumber materi, kehadiran teknologi informasi menjadi sarana belajar yang berkualitas. Ada banyak lagi manfaat dari teknologi informasi di dunia pendidikan yang akan kami jelaskan di bawah ini.
6 Manfaat Teknologi Informasi di Bidang Edukasi
Edukasi atau pendidikan adalah bidang penting yang terus diupayakan perkembangannya mengikuti zaman. Teknologi menjadi salah satu hal sekaligus sarana penting dalam bidang ini. Di bawah ini adalah beberapa manfaat dalam pendidikan secara umum.
1. Sebagai Alat Pendukung Proses Pembelajaran Jarak Jauh
Manfaat teknologi informasi yang pertama dan sangat besar dirasakan adalah dalam pembelajaran jarak jauh. Selama pandemi covid-19, pembelajaran tatap muka dihentikan hampir di semua wilayah tanah air.
Pada kondisi ini bukan berarti siswa tidak belajar dan guru berhenti mengajar. Namun hanya metodenya yang diubah menjadi daring. Tentu saja menggunakan peralatan yang terintegrasi secara online.
Peralatan sederhana yang digunakan contohnya pada kelas TK dan SD adalah HP atau laptop. Layaknya belajar di kelas, guru membuka kelas belajar online memanfaatkan platform digital seperti Zoom, Google Classroom, WA group dan sebagainya.
Perkembangan teknologi informasi tampak sangat jelas di sini. Dimana untuk bisa mengajar tidak harus bertemu langsung di kelas melainkan cukup menggunakan HP. Siswa tetap bisa mengikuti materi yang disampaikan sekaligus berinteraksi dua arah layaknya di kelas.
Selain sebagai media belajar yang menggantikan kelas offline, teknologi juga mempermudah dalam pemberian dan pengumpulan tugas. Karena kendala jarak, guru harus memberikan tugas dalam bentuk elektronik melalui email atau lampiran file pada pesan singkat.
Selanjutnya, murid bisa membuka tugas sesuai format yang ada kemudian mengerjakannya. Setelah selesai, murid bisa mengirimkan tugas tersebut kembali melalui email atau juga file pesan singkat.
Tidak jarang, pihak sekolah mengirimkan angket dalam bentuk file yang bisa diisi oleh wali murid langsung melalui platform tertentu. Ini juga sebagai bukti bahwa manfaat teknologi informasi cukup banyak dalam dunia pendidikan.
2. Sarana Pendukung untuk Para Peserta Didik Dalam Mengeksplor Ilmu Pengetahuan
Saat ini pendidikan berkembang ke arah kemandirian peserta didik, salah satunya dengan dimulainya kurikulum merdeka. Dalam kurikulum terbaru ini masing-masing anak dipersilakan untuk belajar secara mandiri sesuai minat dan bakatnya.
Termasuk dalam mencari sumber informasi berkaitan dengan ilmu pengetahuan, tidak harus tergantung dari materi yang disampaikan pengajar saja. Setiap anak diperbolehkan mencari sumber pengetahuan sendiri melalui berbagai media baik offline maupun online.
Media offline dalam hal ini jelas perpustakaan sebagai sumber buku pelajaran. Juga dengan adanya berbagai kegiatan praktikum, studi banding dan sebagainya. Sementara media online yang digunakan adalah internet.
Manfaat teknologi informasi sangat terasa dalam hal ini. Contoh paling sederhana adalah keberadaan Google sebagai mesin pencarian di internet. Semua hal berkaitan dengan ilmu pengetahuan bisa dicari melalui platform ini.
Bahkan hasil pencarian dari internet tidak hanya menampilkan satu sumber saja. Satu kali mengetikkan kata kunci akan muncul puluhan bahkan ribuan hasil pencarian yang relevan. Anda bisa memilih mana saja untuk dijadikan sebagai rujukan terpercaya.
Mulai dari rujukan yang berasal dari dalam negeri hingga luar negeri semua bisa ditemukan. Sehingga lebih banyak sumber dan dasar ilmu pengetahuan yang semakin memperkaya wawasan peserta didik.
Makalah teknologi digital adalah contoh yang juga bisa Anda cari melalui internet. Nantinya akan ada banyak judul terkait dengan berbagai penulis. Ini menunjukkan bahwa sedemikian pesatnya kemajuan teknologi dan informasi yang berkembang saat ini.
Pemanfaatan dalam dunia pendidikan juga sangat luas. Ada yang memanfaatkan teknologi dan informasi untuk mengunggah karya. Di sisi lain ada yang memanfaatkannya untuk mencari dan mengunduh karya tersebut sebagai sumber referensi.
3. Memfasilitasi Peserta Didik Dalam Mengemukakan Argument
Manfaat teknologi informasi selanjutnya yang juga mudah dilihat langsung adalah media untuk berargumen. Peserta didik dari berbagai level pendidikan bisa mengemukakan pendapat secara langsung menggunakan media modern.
Contoh, presentasi tugas menggunakan power point. Ini merupakan program yang memfasilitasi untuk pembuatan makalah, materi presentasi dimana didalamnya bisa memuat gambar suara dan video.
Dengan demikian peserta didik bisa lebih percaya diri dalam menjelaskan hasil tugasnya baik langsung di depan kelas maupun secara online. Sarana presentasi secara online akan lebih beragam lagi.
Salah satu manfaat teknologi informasi dalam hal ini adalah banyaknya akses ke dalam aplikasi video editing maupun photo editing. Sehingga murid sebagai peserta didik bisa leluasa membuat materi presentasi sesuai keinginan.
Bukan hanya dalam pembuatan power point atau video tugas, sumber informasi sebagai pendukungnya juga bisa dibuat lebih lengkap. Sehingga pada saat presentasi, peserta didik tidak hanya mengacu pada materi dari guru tetapi juga sumber lain sebagai pembanding.
Bahkan saat ini banyak anak usia Sekolah Dasar yang sudah mahir dengan coding. Dimana dahulunya coding adalah salah satu program teknologi informasi komputer yang hanya ditekuni oleh orang dewasa.
Ini menjadi bukti bahwa dari usia dini kebebasan berargumen dan mengembangkan minat bakat sudah sangat didukung oleh perkembangan teknologi. Akses terhadap informasi memberikan dampak positif terhadap pendidikan anak.
4. Meningkatkan Proses Pembelajaran Peserta Didik dengan Efektif dan Efisien
Manfaat teknologi informasi selanjutnya adalah meningkatkan efektifitas serta efisiensi proses pembelajaran. Guru dalam hal ini bukan lagi sebagai media utama untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan informasi.
Guru lebih sebagai fasilitator dan pengawas. Lebih banyak porsi belajar mandiri dengan memberi kebebasan murid untuk eksplorasi. Sehingga lebih banyak informasi yang didapat, bukan hanya dari satu sumber saja yaitu sekolah.
Pembelajaran semakin efektif karena sesuai dengan minat dan bakat siswa. Orientasinya bukan lagi nilai atau hasil akhir melainkan pada proses. Sehingga tidak heran jika banyak sekolah yang tidak membuat peringkat prestasi belajar.
Sekolah hanya memberikan penilaian berdasarkan proses belajar, tugas serta hasil ujian. Selain dari aspek akademik, penilaian juga berdasarkan perilaku, pemahaman, kecakapan dan sebagainya.
Manfaat teknologi informasi dalam hal ini bisa disejajarkan dengan guru sebagai sumber pengetahuan. Namun murid bisa belajar dalam suasana yang lebih menyenangkan, santai dan bisa dari mana saja.
Efisiensi juga dirasakan dari segi waktu serta biaya. Beberapa tahun lalu, untuk mendapatkan pelajaran tambahan anak sekolah harus mengikuti les. Baik yang sifatnya private maupun melalui lembaga les atau kursus tertentu.
Mengikuti les diluar jam sekolah tentu memerlukan alokasi waktu tersendiri dan juga biaya tambahan. Sehingga anak harus pulang sore hari hampir setiap hari untuk mengikuti jam tambahan tersebut.
Saat ini sudah semakin mudah dan praktis dengan hadirnya berbagai platform pembelajaran online. Disini manfaat teknologi informasi sangat dirasakan bukan hanya oleh peserta didik namun juga para orang tua.
Lebih hemat anggaran untuk memberikan jam pelajaran tambahan diluar sekolah. Selain itu juga lebih fleksibel waktunya karena bisa diikuti dari mana saja bahkan saat berada di dalam rumah.
5. Monitoring Guru Terhadap Aktifitas Murid
Manfaat teknologi informasi juga dirasakan langsung oleh guru sebagai tenaga pendidik. Mulai dari penyiapan materi di kelas, pemberian dan pengumpulan tugas, proses evaluasi belajar sampai pelaporan nilai saat ini bisa dikerjakan lebih efisien.
Tersedia platform untuk memudahkan guru dalam melakukan pelaporan yang terintegrasi secara online. Sehingga data masing-masing siswa dan semua riwayat belajarnya terekam dengan akurat dalam sistem Dapodik.
Pencatatan serta pelaporan tersebut bukan hanya untuk keperluan guru dan sekolah saja, namun juga sampai pada pemerintah daerah setempat khususnya dinas pendidikan. Jadi pekerjaan guru dan pihak sekolah jadi lebih mudah.
Monitoring aktivitas belajar murid di kelas maupun luar kelas jadi lebih mudah juga untuk dilakukan. Sehingga guru bisa mengenal karakteristik serta potensi masing-masing anak didiknya.
Manfaat teknologi informasi akan membantu guru dalam mengarahkan dan mempertajam bakat serta minat anak didik. Membantu anak jadi lebih berprestasi karena menekuni bidang yang disukai dengan dukungan langsung pihak sekolah.
Contoh, monitoring terhadap kegiatan ekstrakurikuler. Ketika mendapati nilai kompetensi siswa, kerajinan kedisiplinan, dan potensinya dalam kegiatan yang diikuti, guru bisa mengarahkan untuk lebih fokus dengan melakukan pendampingan intensif.
6. Peningkatan Mutu Belajar dari Segala Bidang
Manfaat teknologi informasi selanjutnya merupakan hasil yang menyeluruh, yaitu meningkatkan mutu belajar dalam segala bidang. Baik secara akademis maupun non-akademis.
Dari segi akademis jelas, bahwa keberadaan bermacam fasilitas dan gadget sangat mendukung proses belajar dan pemahaman terhadap materi. Untuk pengadaan gadget berkualitas sebagai sarana pendukung belajar, Anda bisa cek di jktgadget.com.
Kemudian dari segi non akademis salah satunya dari kegiatan ekstrakurikuler. Banyak anak sekolah yang memiliki bakat sejak dini. Misalnya dalam bidang olahraga dan seni, ini selain didukung fasilitas sekolah juga dari manfaat teknologi informasi.
Contoh, informasi mengenai penyelenggaraan lomba atau kompetisi dari skala lokal, nasional dan internasional. Semua info terkait jadwal pelaksanaan, syarat ketentuan, biaya pendaftaran sampai reward dapat dengan cepat diketahui.
Sehingga pihak sekolah maupun anak didik secara mandiri bisa mengikuti sesuai jadwal yang ada. Kemudian pada saat anak didik berprestasi dari kompetisi yang diikuti, akan menjadikan motivasi untuk mengembangkan bakat dan kemampuannya.
Apalagi jika kompetisi yang diikuti disiarkan melalui TV nasional maupun swasta. Ini akan menjadikan kebanggaan bagi peserta maupun semua pihak yang terlibat. Bukan tidak mungkin prestasi yang didapat di kemudian hari menjadi profesi.
Kebutuhan teknologi dan informasi di bidang edukasi bisa Anda konsultasikan langsung dengan PTBSB. Cek layanan lengkapnya di ptbsb.id atau hubungi kami via WA dan dapatkan manfaat teknologi informasi sesuai kebutuhan Anda.
Jika ingin mengetahui peran Teknologi Informasi, kunjungi website ptbsb.id atau hubungi via WA.
Baca juga : PT BSB: Business Solution Software Terpercaya di Indonesia
No Comments